Konsep Nilai Waktu dari Uang
Nurul Utami
25216639
IT-022234
Tulisan
ini dibuat untuk memenuhi tugas rangkuman pada mata kuliah Pengantar Bisnis
(softskill). Dengan tugas ini diharapkan penulis dapat menganalisis nilai uang
berdasarkan nilai waktu yang akan digunakan sekarang maupun yang akan datang.
Materi yang akan dibahas dalam penulisan ini antara lain, nilai yang akan
datang, nilai sekarang, nilai masa datang dan nilai sekarang, annuitas yang
terbagi atas : anuitas biasa, anuitas terhutang, nilai sekarang anuitas,
anuitas abadi, nilai sekarang dan seri pembayaran yang tidak rata, periode
kemajemukan tengah tahunan atau periode lainnya, dan amortisasi pinjaman. Metode penulisan yang digunakan adalah
tinjauan teori dari berbagai sumber bacaan yang tersedia di web.
1. Konsep
Nilai Waktu dari Uang
1.1
Nilai yang
Akan Datang
Future
value yaitu nilai uang yang akan diterima dimasa
yang akan datang dari sejumlah modal yang ditanamkan sekarang dengan
tingkat discount rate (bunga) tertentu. Nilai
waktu yang akan datang dapat dirumuskan sebagai berikut :
FV = Mo(1+i)n
Keterangan
:
FV
= Future Value
Mo =
Modal awal
i
= Bunga per tahun
n
= Jangka waktu dana dibungakan
Contoh :
Tuan Juna
pada 1 Januari 2010 menanamkan modalnya sebesar Rp 100.000.000,00 dalam bentuk
deposito di bank selama 1 tahun, dan bank bersedia memberi bunga 10% per tahun,
maka pada 31 Desember 2010. Tuan Juna akan menerima uang miliknya yang terdiri
dari modal pokok ditambah bunganya.
Diketahui
: Mo = 100.000.000
i = 10% = 10/100 = 0,1
n = 1
Jawab :
FV = Mo(1
+ i)n
FV =
100.000.000 ( 1 + 0,10 )1
FV =
100.000.000 ( 1 + 0,1 )
FV =
100.000.000 (1,1)
FV =
110.000.000
Jadi,
nilai yang akan datang uang milik Tuan Juna adalah Rp 110.000.000,00
1.2
Nilai Sekarang
Nilai
sejumlah uang yang saat ini dapat dibungakan untuk memperoleh jumlah yang lebih
besar di masa mendatang. Nilai saat ini dari jumlah uang di masa datang atau
serangkaian pembayaran yang dinilai pada tingkat bunga yang ditentukan:
Pv = FV/(1+i)n
Keterangan:
Pv
= Present Value (Nilai Sekarang)
Fv
= Future Value (Nilai yang akan datang)
i = Interest/suku bunga
i = Interest/suku bunga
n
= Jangka waktu dana dibungakan
Contoh :
Dua tahun
lagi Tami akan menerima uang sebanyak Rp 50.000,00. Berapakah nilai uang
tersebut sekarang jika tingkat bunga adalah 12 % setahun?
Diketahui
: Fv = 50.000,00
i = 0,12
n = 2
Jawab :
Pv =
Fv/(1+i)n
Pv =
50.000/(1 + 0,12)(2)
Pv =
50.000/2,24
Pv =
22.321,43
Jadi,
nilai sekarang uang milik Tami adalah Rp 22.321,43,00
1.3
Nilai Masa
Datang dan Nilai Sekarang
Faktor
bunga nilai sekarang PVIF (r,n), yaitu persamaan untuk diskonto dalam mencari
nilai sekarang merupakan kebalikan dari faktor bunga nilai masa depan FVIF
(r,n) untuk kombinasi r dan n yang sama.
FV = Ko (1 + r) ^n
Keterangan
:
FV = Future
value ( Nilai mendatang)
Ko = arus
kas awal
R = rate /
tingkat bunga
^n =
tahun ke-n (pangkat n)
Contoh :
Jika Jily menabung Rp 5.000.000,00 dengan bunga 15% maka setelah 1 tahun
Jily akan mendapat?
Diket :
Ko = 5.000.000
r = 15% = 15/100 = 0,15
n = 1
Jawab :
FV = Ko
(1 + r)^n
FV =
5.000.000 (1+0.15)^1
FV =
5.000.000 (1,15)
FV =
5.750.000
Jadi,
nilai mendatang uang milik Jily adalah Rp 5.750.000,00
1.4
Annuitas
Anuitas
adalah suatu rangkaian penerimaan atau pembayaran tetap yang dilakukan secara
berkala pada jangka waktu tertentu. Selain itu anuitas juga diartikan sebagai
kontrak di mana perusahaan asuransi memberikan pembayaran secara berkala
sebagai imbalan premi yang telah Anda bayar. Contohnya adalah bunga yang
diterima dari obligasi atau dividen tunai dari suatu saham preferen. Anuitas terbagi
atas :
a. Anuitas Biasa
Anuitas
biasa (ordinary) adalah anuitas yang pembayaran atau penerimaannya terjadi pada
akhir periode. Berdasarkan tanggal pembayarannya, anuitas biasa dapat dibagi 3
bagian, yaitu:
1.
Ordinary annuity
2.
Annuity due
3.
Deferred annuity.
Rumus
dasar future value anuitas biasa adalah sebagai berikut :
FVn =
PMT1 + in – 1 i
Keterangan
:
FVn = Future value (nilai masa depan dari anuitas pada akhir tahun ke-n)
PMT = Payment (pembayaran anuitas yang disimpan atau diterima pada setiap periode)
i = Interest rate (tingkat bunga atau diskonto tahunan)
n = Jumlah tahun akan berlangsungnya anuitas
Rumus dasar present value anuitas biasa adalah sebagai berikut :
FVn = Future value (nilai masa depan dari anuitas pada akhir tahun ke-n)
PMT = Payment (pembayaran anuitas yang disimpan atau diterima pada setiap periode)
i = Interest rate (tingkat bunga atau diskonto tahunan)
n = Jumlah tahun akan berlangsungnya anuitas
Rumus dasar present value anuitas biasa adalah sebagai berikut :
PVn =
FVn1 – 1 ( 1 + i ) n i
Keterangan
:
PVn =
Present value (nilai sekarang dari anuitas pada akhir tahun ke-n)
b. Anuitas Terhutang
Anuitas terhutang adalah anuitas yang
pembayarannya dilakukan pada setiap awal interval. Awal interval pertama
merupakan perhitungan bunga yang pertama dan awal interval kedua merupakan
perhitungan bunga kedua dan seterusnya. Rumus dasar future
value anuitas terhutang adalah :
FVn = PMT ( FVIFAi,n ) ( 1 + i )
Rumus dasar present value anuitas terhutang adalah
:
PVn = PMT ( PVIFAi,n ) ( 1 + i )
c. Nilai Sekarang Anuitas
Nilai
Sekarang Anuitas adalah nilai hari ini dari pembayaran sejumlah dana tertentu
yang dilakukan secara teratur selama waktu yang telah ditentukan. Dengan kata
lain, jumlah yang harus anda tabung dengan tingkat bunga tertentu untuk
mandapatkan sejumlah dana tertentu secara teratur dalam jangka waktu tertentu.
d. Anuitas Abadi
Anuitas
abadi adalah serangkaian pembayaran yang sama jumlahnya dan diharapkan
akanberlangsung terus menerus.
PV (Anuitas Abadi) = Pembayaran = PMT
Tingkat suku bunga i
PV (Anuitas Abadi) = Pembayaran = PMT
Tingkat suku bunga i
e. Nilai Sekarang dan Seri Pembayaran yang
tidak rata
Dalam pengertian anuitas tercakup kata jumlah yang
tetap, dengan kata lain anuitas adalah arus kas yang sama di setiap periode.
Persamaan umum berikut ini bisa digunakan untuk mencari nilai sekarang dari
seri pembayaran yang tak rata:
Nilai sekarang anuitas abadi = pembayaran/tingkat diskonto = PMT/r
Nilai sekarang anuitas abadi = pembayaran/tingkat diskonto = PMT/r
·
Langkah
1.
Cari nilai sekarang dari $ 100 yang akan diterima di tahun 1:
$100 (0,9434) = $ 94,34
Cari nilai sekarang dari $ 100 yang akan diterima di tahun 1:
$100 (0,9434) = $ 94,34
·
Langkah
2.
Diketahui bahwa dari 2 tahun sampai tahun 5 akan diterima anuitas sebesar $ 200 setahun. Dicari dulu anuitas 5 tahun, kemudian kurangi dengan anuitas 1 tahun, sisanya adalah anuitas 4 tahun dengan pembayaran pertama yang diterima setelah tahun ke-2:
Pvanuitas = $ 200(PVIFA(6%,5tahun))- $ 200 (PVIFA(6%,1tahun))
Pvanuitas = $ 200(PVIFA(6%,5tahun))- $ PVIFA(6%,1tahun)
Pvanuitas= $ 200(4,2124-0,9434)
Pvanuitas= $653,80
Diketahui bahwa dari 2 tahun sampai tahun 5 akan diterima anuitas sebesar $ 200 setahun. Dicari dulu anuitas 5 tahun, kemudian kurangi dengan anuitas 1 tahun, sisanya adalah anuitas 4 tahun dengan pembayaran pertama yang diterima setelah tahun ke-2:
Pvanuitas = $ 200(PVIFA(6%,5tahun))- $ 200 (PVIFA(6%,1tahun))
Pvanuitas = $ 200(PVIFA(6%,5tahun))- $ PVIFA(6%,1tahun)
Pvanuitas= $ 200(4,2124-0,9434)
Pvanuitas= $653,80
·
Langkah
3.
Cari nilai sekarang dari $1000 yang akan diterima di tahun ke-7
$1000(0,6651) = $ 665,10
Cari nilai sekarang dari $1000 yang akan diterima di tahun ke-7
$1000(0,6651) = $ 665,10
·
Langkah
4.
Jumlahkan komponen-komponen yang diperoleh dari langkah 1 hingga langkah 3 tersebut :
$ 94,34 + $ 653,80 + $ 665,10 = $1413,24
Jumlahkan komponen-komponen yang diperoleh dari langkah 1 hingga langkah 3 tersebut :
$ 94,34 + $ 653,80 + $ 665,10 = $1413,24
f.
Periode
Kemajemukan Tengah Tahunan atau Perode Lainnya
Bunga
majemuk tahunan adalah proses aritmatika untuk menentukan nilai akhir dari arus
khas atau serangkaian arus kas apabila suku bunga ditambahkan satu kali dalam
setahun. Sedangkan bunga majemuk setengah tahunan adalah proses aritmatika
untuk menentukan nilai akhir dari arus khas atau serangkaian arus kas apabila
suku bunga ditambahkan dua kali dalam setahun.
g. Amortisasi Pinjaman
Merupakan suatu pinjaman yang akan dibayarkan dalam
periode yang sama panjangnya ( bulanan , kuartalan , atau tahunan ). Digunakan
untuk menghitung pembayaran pinjaman atau angsuran sampai jatuh tempo.
Ø Dalam
pembayaran angsuran terkandung : pembayaran cicilan hutang dan bunga.
Ø Angsuran
berupa pembayaran yang tetap seperti anuitas.
Ø Pinjaman
atau loan, diterima pada saat ini atau present value sehingga konsepnya
menggunakan present value annuity (PVIFA)
Ø Pembayaran
angsuran dapat dilakukan di awal periode atau diakhir periode
Ø Formula
dapat disesuaikan dengan antara annuity due atau ordinary annuity.
Ø Pada
saat jatuh tempo nilai saldo hutang sama dengan nol atau mendekati nilai nol.
Ø Pembayaran
bunga berdasarkan pada jumlah saldo pinjaman, sehingga bunga dapat semakin
menurun.
Kesimpulan
Konsep nilai waktu dari
uang ini adalah konsep yang memperhatikan waktu dalam menghitung nilai uang.
Artinya, Uang yang dimiliki seseorang pada hari ini tidak akan sama nilainya
dengan satu tahun yang akan datang. Bunga adalah sejumlah uang
yang dibayarkan atau dihasilkan sebagai kompensasi terhadap apa yang dapat
diperoleh dari penggunaan uang. Annuity adalah suatu rangkaian pembayaran uang dalam jumlah yang sama
yang terjadi dalam periode waktu tertentu.
Referensi
Fuad M,dkk,PT.Gramedia Pustaka
Utama:Pengantar bisnis,Jakarta pusat:Salemba,2003
0 komentar:
Posting Komentar